Semoga Bermanfaat

Rabu, 25 Mei 2011

halaman 2

3.      Ekspresi Seni Kriya

a.      Konsep Karya Seni Rupa
Manusia selalu terdorong untuk berbuat dan berkarya demi memenuhi kebutuhan hidupnya, baik kebutuhan material maupun spritual. Melalui akal, pikiran, dan perasaannya manusia berjuang untuk menghadapi berbagai tantangan hidup yang ada.

b.      Teknik dan Bahan Karya Seni Rupa Terapan
Dalam pembuatan karya seni kriya memiliki beberapa teknik antara lain:
1)      Seni kriya dua dimensi.
-          Teknik tulis (tradisional).
-          Teknik cetak (cap/sablon).
-          Teknik cetakan motif tertentu.
2)      Seni grafis, yaitu seni yang diwujudkan melalui cetakan dengan menggunakan klise.
-          Cetak tembus (jaring/stencil paint).
-          Cetak dasar/datar (planograpy paint).
-          Cetak dalam (intaglio print).
-          Cetak timbul/tinggi (relief print).
3)      Seni kriya tiga dimensi.
-          Teknik butsir.
-          Teknik cetak/cor.
-          Teknik plester.
-          Teknik sambung.
-          Teknik pahat/carving dan sungging.
Karya seni ukir memiliki bermacam-macam fungsi sebagai berikut:
·         Fungsi hias
·         Fungsi magis
·         Fungsi simbolik
·         Fungsi konstruksi
·         Fungsi ekonomis

4.      Pameran
Pameran merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh seorang seniman yang bertujuan mengkomunikasikan hasil karyanya kepada masyarakat. Agar pameran dapat berjalan lancar, perlu dibuat langkah-langkah sebagai berikut:
a.       Persiapan pameran
1)      Materi (karya) mengumpulkan hasil-hasil karya.
2)      Penjaga pameran, memberi pelayanan kepada para pengunjung yang ingin mengetahui lebih lengkap tentang karya-karya yang dipamerkan.
b.      Tempat pameran
Tempat penyelenggaraan atau ruang pameran harus dapat memberikan suasana khusus (sesuai dengan yang dikehendak) agar komunikasi antara pengunjung dengan penyelenggara pameran dapat berjalan dengan baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar